Kota metropolitan Jakarta menyimpan beragam kesenian dan budaya yang harus dilestarikan. Saat ini, kesenian dan budaya tersebut bisa saja dilupakan karena perkembangan zaman. Oleh karena itu, seni dan budaya itu harus terus diwariskan agar tetap terjaga kelestariannya.
Salah satu kesenian Betawi yang menarik untuk diwariskan adalah Tari Topeng Betawi.
Tari Topeng Betawi tuh kaya gimana sih?
Tari Topeng Betawi adalah satu satu tarian adat masyarakat Betawi di Jakarta. Ciri khas dari tarian ini adalah sebuah topeng yang dikenakan oleh para penarinya. Tentu saja tarian ini tidak terlepas dari unsur musik dan nyanyian. Unsur-unsur tersebut berpadu menjadi sebuah gerak teatrikal yang komunikatif. Pada mulanya, kesenian ini dipentaskan berkeliling oleh para seniman Betawi. Mereka biasanya diundang untuk menghibur berbagai macam acara, seperti khitanan, pernikahan, dan acara penting lain.
Menurut kepercayaan masyarakat Betawi, Tari Topeng Betawi bisa mencegah mala petaka. Kepercayaan tersebut mulai luntur di zaman sekarang dan Tari Topeng Betawi hanya dijadikan sebagai hiburan dan kesenian untuk memeriahkan pesta atau acara adat.
Yuk kita coba belajar gerakan-gerakan Tari Topeng Betawi yang diperagakan oleh kak Rianti Mandasari !!
1. Gibang Awal (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri di posisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Ibu jari tangan kanan dan kiri dilipat kedalam membentuk angka 4, tangan kanan diletakan didepan perut namun posisi tangan 4 jari menghadap depan dan tangan kiri diletakan disamping pinggang dengan posisi telapak tangan menghadap bawah.
Gerakan kepala mengikuti gerakan kaki ditempat.
Hitungan: 5x8
2. Koma Putes (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Buka kedua telapak tangan dan tutup kembali dengan gerakan jari dilentikan. Gerakan kepala seperti mengangguk perlahan.
Hitungan: 1x3
3. Rapet Nindak (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Buka telapak tangan kiri dan tutup kembali dengan gerakan jari dilentikan, tangan kanan dipinggang mengambil selendang lalu disibakan namun pada saat jari tangan kiri dilentikan, kaki kanan yang didepan dijinjit sambil mainkan goyangan pinggul lalu diletakan kembali. Selanjutnya untuk tangan kanan dan kaki kiri mengikuti gerakan yang sama seperti itu namun secara bergantian. Gerakan kepala selaras melihat gerakan tangan. Melangkah kedepan 4x dan kebelakang 4x.
Hitungan: 2 x 8
4. Selancar (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Buka telapak tangan kiri dan tutup kembali selaras kaki kanan melangkah kedepan. Selanjutnya untuk tangan kanan dan kaki kiri mengikuti gerakan yang sama seperti itu namun secara bergantian. Gerakan kepala selaras melihat gerakan tangan. Melangkah kedepan 4x dan kebelakang 4x.
Hitungan: 4 x 8
5. Koma Kewer (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri di posisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Angkat tangan kanan 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan seiring gerakan kepala melihat tangan kanan dan selaras tangan kiri di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kanan turun sepinggang ibu jari tangan kanan dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 1x3
6. Kewer Kanan (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat. Angkat tangan kanan 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan seiring gerakan kepala melihat tangan kanan dan selaras tangan kiri di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kanan turun sepinggang ibu jari tangan kanan dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 2 x 8
7. Koma (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak ditempat mengikuti tempo. Angkat tangan kanan 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan seiring gerakan kepala melihat tangan kanan dan selaras tangan kiri di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kanan turun sepinggang ibu jari tangan kanan dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 1x3
8. Kewer Kiri (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kiri di posisi depan agak serong, kaki kanan di posisi belakang agak serong kanan, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat. Angkat tangan kiri 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kiri seiring gerakan kepala melihat tangan kiri dan selaras tangan kanan di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kiri turun sepinggang ibu jari tangan kiri dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 2 x 8
9. Koma (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kiri di posisi depan agak serong ke kiri, kaki kanan di posisi belakang agak serong ke kanan, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat mengikuti tempo. Angkat tangan kiri 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kiri seiring gerakan kepala melihat tangan kiri dan selaras tangan kanan di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kiri turun sepinggang ibu jari tangan kiri dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 1x3
10. Kewer dua (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri di posisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat. Angkat kedua tangan kanan dan kiri 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan dan kiri.
Hitungan: 2 x 8
11. Koma Gleong
Kedua tangan dibuka letakan tangan kiri di samping pinggang dan tidak menempel membentuk sudut lancip dan tangan kanan disamping pinggang diluruskan. Kaki kanan di depan dan kaki kiri di belakang kemudian putar ke arah belakang sambil merendah. Kepala menghadap ke kanan melihat tangan yang diluruskan lalu melihat ke depan.
Hitungan: 1x3
12. Goyang Cendol Hejo
Gerakan pinggul ke kanan dan ke kiri masing masing sebanayak satu kali secara bergantian. Tangan kanan dan kiri ada disamping pinggang dan menempel sambil memegang selendang, kaki membentuk huruf V dan badan merendah.
Itu dilakukan dengan hitungan 1X8.
Hitungan: 4x8
13. Koma Gerak
Buka kedua telapak tangan secara lentik kemudian tutup kembali.
Hitungan: 1x3
14. Selancar
Kaki kanan maju dan tangan kiri dibuka dilakukan secara bergantian dengan kaki kiri. Setelah kaki kanan maju, kaki kiri maju dan tangan kanan dibuka. Setelah empat kali maju secara bergantian lakukan lagi empat kali mundur. Bila kaki kanan mundur tangan kiri dibuka dan bila kaki kiri mundur tangan kanan dibuka. Kepala selalu melihat tangan yang sedang terbuka. Gerakan ini dilakukan 2X8 dan ditambah 1 kali saat maju terakhir.
Hitungan: 4x8
15. Pakblang
Kaki kanan ditekuk dan kaki kiri diluruskan ke samping, tangan kiri lurus ke samping sejajar bahu, kepala menghadap ke arah kanan, dan taruh tangan kanan di bahu. Lakukan secara bergantian jika kaki kiri ditekuk, kaki kanan lurus ke samping lalu tangan kiri taruh di bahu. Kepala menghadap tangan yang di taruh bahu.
Gerakan ini dilakukan cepat, yang pertama dalam hitungan 1X5 dan 2X8.
16. Koma Gerak
Posisi badan merendah, kaki membentuk huruf V, lalu tangan kiri mengambil selendang lalu diluruskan dan tangan kanan sejajar bahu membentuk sudut siku – siku. Telapak tangan kanan menghadap ke deapan dan ibu jari dilipat ke dalam.
17. Blongter
Taruh tangan kanan sejajar bahu dan membentuk sudut siku – siku, ibu jari dilipat ke dalam, tangan kiri diluruskan sejajar pinggang sambil memegang selendang. Posisi badan merendah dan kaki membentuk huruf V. Dan gerakan torso ke kanan dan ke kiri. Kepala menghadap ke depan.
18. Koma Gleong
Kedua tangan dibuka letakan tangan kiri di samping pinggang dan tidak menempel membentuk sudut lancip dan tangan kanan disamping pinggang diluruskan. Kakai kanan di depan dan kaki kiri di belakang kemudian putar ke arah belakang. Kepala menghadap ke kanan melihat tangan yang diluruskan lalu melihat ke depan.
19. Goyang Plastik
Gerakan pinggul kekanan dan kiri secara bergantian masing – masing sebanyak 2x gerakan.
Gerakan ini dilakukan dalam hitungan 4x8.
20. Koma Gerak
Kaki membentuk huruf V dan posisi badan merendah. Kedua telapak tangan dibuka dan tutup kembali. Kepala melihat ke arah kanan.
21. Nindak 2
Tangan ke atas dengan memutarkan telapak tangan, kaki kanan kiri bergantian kedepan dan kebelakang,, dengan memutar kedepan.(gerak bebas)
22. Koma Putes
Tangan ke depan dengan memutarkan telapak tangan.
23. Gonjingan
Tangan kanan lurus ke kanan atas tangan kiri menekuk ke kanan atas begitu sebaliknya, kaki kanan lurus ke samping dan sebaliknya, dengan kepala mengikuti tangan dengan hitungan 1x8, selanjutnya tangan keatas , kaki kanan ke depan, bahu memutar, tangan di bahu.
24. Koma
Tangan di samping kanan kiri dengan memutar kan telapak tangan.
25. Gibang Akhir
Mengambil sampur dengan tangan kanan kedepan tangan kiri di samping dan sebaliknya,, kaki kanan ke depan dengan merendah, lalu badan ke samping dengan membuang sampir ke kanan kiri.
26. Gibang Pulang
Tangan kanan kiri melipatkan ke bahu secara bergantian.
(jalan sambil membentuk seperti air mancur)
Nah, gimana? Cukup mudah kan? Yuk kita lestarikan kesenian tradisinoal ...
Catatan:
Tari Topeng Betawi tuh kaya gimana sih?
Tari Topeng Betawi adalah satu satu tarian adat masyarakat Betawi di Jakarta. Ciri khas dari tarian ini adalah sebuah topeng yang dikenakan oleh para penarinya. Tentu saja tarian ini tidak terlepas dari unsur musik dan nyanyian. Unsur-unsur tersebut berpadu menjadi sebuah gerak teatrikal yang komunikatif. Pada mulanya, kesenian ini dipentaskan berkeliling oleh para seniman Betawi. Mereka biasanya diundang untuk menghibur berbagai macam acara, seperti khitanan, pernikahan, dan acara penting lain.
Gambar: JakCity
Menurut kepercayaan masyarakat Betawi, Tari Topeng Betawi bisa mencegah mala petaka. Kepercayaan tersebut mulai luntur di zaman sekarang dan Tari Topeng Betawi hanya dijadikan sebagai hiburan dan kesenian untuk memeriahkan pesta atau acara adat.
Yuk kita coba belajar gerakan-gerakan Tari Topeng Betawi yang diperagakan oleh kak Rianti Mandasari !!
1. Gibang Awal (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri di posisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Ibu jari tangan kanan dan kiri dilipat kedalam membentuk angka 4, tangan kanan diletakan didepan perut namun posisi tangan 4 jari menghadap depan dan tangan kiri diletakan disamping pinggang dengan posisi telapak tangan menghadap bawah.
Gerakan kepala mengikuti gerakan kaki ditempat.
Hitungan: 5x8
2. Koma Putes (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Buka kedua telapak tangan dan tutup kembali dengan gerakan jari dilentikan. Gerakan kepala seperti mengangguk perlahan.
Hitungan: 1x3
3. Rapet Nindak (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Buka telapak tangan kiri dan tutup kembali dengan gerakan jari dilentikan, tangan kanan dipinggang mengambil selendang lalu disibakan namun pada saat jari tangan kiri dilentikan, kaki kanan yang didepan dijinjit sambil mainkan goyangan pinggul lalu diletakan kembali. Selanjutnya untuk tangan kanan dan kaki kiri mengikuti gerakan yang sama seperti itu namun secara bergantian. Gerakan kepala selaras melihat gerakan tangan. Melangkah kedepan 4x dan kebelakang 4x.
Hitungan: 2 x 8
4. Selancar (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Buka telapak tangan kiri dan tutup kembali selaras kaki kanan melangkah kedepan. Selanjutnya untuk tangan kanan dan kaki kiri mengikuti gerakan yang sama seperti itu namun secara bergantian. Gerakan kepala selaras melihat gerakan tangan. Melangkah kedepan 4x dan kebelakang 4x.
Hitungan: 4 x 8
5. Koma Kewer (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri di posisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O. Angkat tangan kanan 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan seiring gerakan kepala melihat tangan kanan dan selaras tangan kiri di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kanan turun sepinggang ibu jari tangan kanan dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 1x3
6. Kewer Kanan (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan diposisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat. Angkat tangan kanan 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan seiring gerakan kepala melihat tangan kanan dan selaras tangan kiri di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kanan turun sepinggang ibu jari tangan kanan dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 2 x 8
7. Koma (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri diposisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak ditempat mengikuti tempo. Angkat tangan kanan 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan seiring gerakan kepala melihat tangan kanan dan selaras tangan kiri di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kanan turun sepinggang ibu jari tangan kanan dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 1x3
8. Kewer Kiri (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kiri di posisi depan agak serong, kaki kanan di posisi belakang agak serong kanan, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat. Angkat tangan kiri 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kiri seiring gerakan kepala melihat tangan kiri dan selaras tangan kanan di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kiri turun sepinggang ibu jari tangan kiri dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 2 x 8
9. Koma (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kiri di posisi depan agak serong ke kiri, kaki kanan di posisi belakang agak serong ke kanan, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat mengikuti tempo. Angkat tangan kiri 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kiri seiring gerakan kepala melihat tangan kiri dan selaras tangan kanan di pinggang menyibakan selendang, pada saat tangan kiri turun sepinggang ibu jari tangan kiri dilipat kedalam membentuk angka 4 seiring gerakan kepala menghadap kedepan.
Hitungan: 1x3
10. Kewer dua (Posisi badan mendak atau rendah)
Kaki kanan di posisi depan agak serong ke kanan, kaki kiri di posisi belakang agak serong ke kiri, kedua lutut dibuka membentuk huruf O, kaki bergerak di tempat. Angkat kedua tangan kanan dan kiri 90 derajat hingga semua jarinya mengenai pundak kanan dan kiri.
Hitungan: 2 x 8
11. Koma Gleong
Kedua tangan dibuka letakan tangan kiri di samping pinggang dan tidak menempel membentuk sudut lancip dan tangan kanan disamping pinggang diluruskan. Kaki kanan di depan dan kaki kiri di belakang kemudian putar ke arah belakang sambil merendah. Kepala menghadap ke kanan melihat tangan yang diluruskan lalu melihat ke depan.
Hitungan: 1x3
12. Goyang Cendol Hejo
Gerakan pinggul ke kanan dan ke kiri masing masing sebanayak satu kali secara bergantian. Tangan kanan dan kiri ada disamping pinggang dan menempel sambil memegang selendang, kaki membentuk huruf V dan badan merendah.
Itu dilakukan dengan hitungan 1X8.
Hitungan: 4x8
13. Koma Gerak
Buka kedua telapak tangan secara lentik kemudian tutup kembali.
Hitungan: 1x3
14. Selancar
Kaki kanan maju dan tangan kiri dibuka dilakukan secara bergantian dengan kaki kiri. Setelah kaki kanan maju, kaki kiri maju dan tangan kanan dibuka. Setelah empat kali maju secara bergantian lakukan lagi empat kali mundur. Bila kaki kanan mundur tangan kiri dibuka dan bila kaki kiri mundur tangan kanan dibuka. Kepala selalu melihat tangan yang sedang terbuka. Gerakan ini dilakukan 2X8 dan ditambah 1 kali saat maju terakhir.
Hitungan: 4x8
15. Pakblang
Kaki kanan ditekuk dan kaki kiri diluruskan ke samping, tangan kiri lurus ke samping sejajar bahu, kepala menghadap ke arah kanan, dan taruh tangan kanan di bahu. Lakukan secara bergantian jika kaki kiri ditekuk, kaki kanan lurus ke samping lalu tangan kiri taruh di bahu. Kepala menghadap tangan yang di taruh bahu.
Gerakan ini dilakukan cepat, yang pertama dalam hitungan 1X5 dan 2X8.
16. Koma Gerak
Posisi badan merendah, kaki membentuk huruf V, lalu tangan kiri mengambil selendang lalu diluruskan dan tangan kanan sejajar bahu membentuk sudut siku – siku. Telapak tangan kanan menghadap ke deapan dan ibu jari dilipat ke dalam.
17. Blongter
Taruh tangan kanan sejajar bahu dan membentuk sudut siku – siku, ibu jari dilipat ke dalam, tangan kiri diluruskan sejajar pinggang sambil memegang selendang. Posisi badan merendah dan kaki membentuk huruf V. Dan gerakan torso ke kanan dan ke kiri. Kepala menghadap ke depan.
18. Koma Gleong
Kedua tangan dibuka letakan tangan kiri di samping pinggang dan tidak menempel membentuk sudut lancip dan tangan kanan disamping pinggang diluruskan. Kakai kanan di depan dan kaki kiri di belakang kemudian putar ke arah belakang. Kepala menghadap ke kanan melihat tangan yang diluruskan lalu melihat ke depan.
19. Goyang Plastik
Gerakan pinggul kekanan dan kiri secara bergantian masing – masing sebanyak 2x gerakan.
Gerakan ini dilakukan dalam hitungan 4x8.
20. Koma Gerak
Kaki membentuk huruf V dan posisi badan merendah. Kedua telapak tangan dibuka dan tutup kembali. Kepala melihat ke arah kanan.
21. Nindak 2
Tangan ke atas dengan memutarkan telapak tangan, kaki kanan kiri bergantian kedepan dan kebelakang,, dengan memutar kedepan.(gerak bebas)
22. Koma Putes
Tangan ke depan dengan memutarkan telapak tangan.
23. Gonjingan
Tangan kanan lurus ke kanan atas tangan kiri menekuk ke kanan atas begitu sebaliknya, kaki kanan lurus ke samping dan sebaliknya, dengan kepala mengikuti tangan dengan hitungan 1x8, selanjutnya tangan keatas , kaki kanan ke depan, bahu memutar, tangan di bahu.
24. Koma
Tangan di samping kanan kiri dengan memutar kan telapak tangan.
25. Gibang Akhir
Mengambil sampur dengan tangan kanan kedepan tangan kiri di samping dan sebaliknya,, kaki kanan ke depan dengan merendah, lalu badan ke samping dengan membuang sampir ke kanan kiri.
26. Gibang Pulang
Tangan kanan kiri melipatkan ke bahu secara bergantian.
(jalan sambil membentuk seperti air mancur)
Nah, gimana? Cukup mudah kan? Yuk kita lestarikan kesenian tradisinoal ...
Catatan:
Glongter
BalasHapus